Dalam budidaya tanaman teh ada hal-hal yang harus diperhatikan diantaranya penentuan
jarak tanam yang tepat,pengajiran, pembuatan lubang tanam, teknik penanaman dan
penanaman tanaman pelindung yang diperlukan. Pembuatan lubang tanam dilakukan
1-2 minggu sebelum dilakukan penanaman. Lubang tanam yang dibuat tepat di
tengah-tengah diantara dua ajir.
Ukuran
lubang tanamnya adalah:
·
Untuk
bibit asal stump biji: 30 cm x 30 cm x 40 cm.
·
Untuk
bibit stek dalam kantong plastik: 20 cm x 20 cm x 40 cm.
Kegiatan
dalam proses penanaman, yaitu:
1. Pemberian pupuk dasar
Pupuk dasar yang dianjurkan terdiri
atas Urea 12,5 g + TSP 5 g + KCl 5 g per lubang. Apabila pH tanah diatas 6,
maka lubang tanam diberikan belerang murni (belerang cirrus) sebanyak 10-15 g
per lubang.
2. Cara penanaman
a) Menanam bibit stump
Bibit stump biasanya ditanam pada umur
2 tahun. Bibit ditanam dengan cara dimasukkan ke dalam lubang tanam, persis di
tengah-tengah lubang, dengan leher akar tepat dipermukaan tanah. Selanjutnya
lubang tanam ditimbun dan dipadatkan dengan diinjak. Bibit tidak boleh miring
dan tanah di sekitar lubang tanam diratakan.
b) Menanam bibit asal stek
Kantong plastik disobek pada bagian
bawah dan sampingnya untuk memudahkan melepaskan bibit dari plastik. Ujung
kantong plastik bagian bawah yang telah sobek ditarik keatas sehingga bagian
bawah kantong plastik terbuka . selanjutnya bibit dipegang dengan tangan kiri,
disanggga dengan belahan bambu, kemudian dimasukkan ke dalam lubang, sementara
tangan kanan menimbun lubang dengan tanah yang berada di sekitar lubang dengan
menggunakan kored.
Penanaman pohon pelindung atau pohon
naungan pertanaman teh terdiri atas pohon pelindung sementara dan pohon pelindung
tetap. Lahan pada dataran rendah dan
sedang, pohon pelindung sangat diperlukan oleh tanaman teh agar pertumbuhannya
baik.
Jenis
– jenis pohon pelindung, yaitu :
ü Pohon pelindung sementara
Pohon pelindung sementara adalah pupuk
hijau seperti Theprosia sp. Atau
Crotalaria sp. Penanaman pohon pelindung
sementara dilakukan setelah penanaman teh selesai. Kebutuhan benih pupuk hijau
tersebut adalah 10 kg-12 kg/ha.
ü Pohon pelindung tetap
Penanaman pohon pelindung tetap
diutamakan untuk daerah dengan ketinggian kurang dari 1.000 m dpl. Penggunaan
pohon pelindung tetap bukan jenis Leguminoceae, ini tidak dianjurkan. Jenis
pelindung yang akan ditanam harus dipilih yang memenuhi persyaratan sebagai
pelindung, yaitu memilki mahkota yang baik, perakarannya dalam dan kuat, dan
resistensinya terhadap serangan hama atau penyakit baik.Agar pohon pelindung
tetap berfungsi baik pada tanaman teh, pohon pelindung harus sudah dapat
melindungi tanaman teh pada saat tanaman teh berumur 2-3 tahun. Untuk itu,
pohon pelindung sebaiknya ditanam satu tahun sebelum dilakukan penanaman teh.
Title : Tahapan Penanaman Teh
Description : Dalam budidaya tanaman teh ada hal-hal yang harus diperhatikan diantaranya penentuan jarak tanam yang tepat,pengajiran, pembuatan l...